|
stit prabumulih
[dosen pembimbing] (Diah Purnama Sari, S.T) |
MANAJEMEN TAMBANG
Disusun Oleh : Denny Natalian HS - 20083102
Latar Belakang
Manajemen Tambang diperlukan untuk mengatur sumber daya mineral & sumber daya manusia (Adjad Sudrajat).
Defenisi Manajemen Tambang
Manajemen Tambang adalah suatu kumpulan kegiatan / proses yang diatur Manajer untuk mencapai tujuan, baik mengatur orang, barang maupun jasa.
Defenisi Manajemen
1. George R. Terry
“Dalam mencapai sutau tujuan orgamisasi seorang Manajer harus memanfaatkan orang lain”.
2. Barnand & Henry Fayol
“Manajemen adalah Ilmu dan Seni”.
Untuk memgatur orang, barang maupun jasa seorang Manajer harus mempunyai Ilmu (Akumulasi pengetahuan organisasi untuk menari kebenaran umum), sedangkan Manajemen adalah Seni maksudnya dalam mendapatkan / menyelesaikan sesuatu harus memanfaatkan orang lain sesuai keahlian dan sifat yang berbeda – beda (Marketing, Keuangan, Personalia, Tegas, Lemah Lembut, Bersahaja, Ulet dll).
3. Oey Liang Lee
“Manajemen adalah Ilmu dan Seni Perencanaan, Pengorganisasian,Penyusunan serta pengerahan dan pengarahan sumber daya untuk mencapai tujuan yang ditetapkan ”.
4. Manullang
Dalam Manajemen terdapat 3 hal penting :
1. Tujuan tertentu
2. Pencapaian tujuan dengan menggunakan orang lain
3. Pelaksanaan Manajemen yang memerlukan bimbingan dan pengawasan agar tujuan yang telah ditetapkan dapat tercapai.
Sistim Manajemen
POAC = Planing (Perencanaan) Organiizing (Organisasi) Arcuatik (Penyusunan pelaksanaan), Ciontroling (Pengawasan)
Manajer
Adalah orang yang mengatur dan bertanggung jawab atas proses pencapaian tujuan.
Manajemen
Adalah ilmu & seni yang merencanakan, pengorganisasian, pengerahan/pengarahan, pemotivasian dan pengendalian terhadap orang maupun mekanisme pekerjaan.
Proses Pencarian Mineral
1. Kegiatan Hulu (pencarian mineral)
2. Kegiatan Hilir (Pemanfaatan mineral)
Proses Cebakan
1. Pemetaan Geologi seara umum
2. Survey Geofisika / Geokimia
3. Eksplorasi
4. Prospecting
5. Developmen
6. Eksploitasi
ELEMEN DASAR MANAJEMEN
NO | ELEMEN DASAR | DESKRIPSI SPECIFIC |
1. | SIFAT | a. Manajemen sebagai suatu seni b. Manajemen sebagai suatu ilmu |
2. | FUNGSI | a. Perenanaan b. Pengorganisasian c. Pengarahan d. Pemotivasian e. Pengendalian |
3. | SASARAN / OBJEK | a. Orang / manusia b. Mekanisme Kerja |
4. | TUJUAN | a. Sasaran (Ojetive) b. Maksud (Perpose) c. Misi (Mission) d. Batas Waktu (Dead Line) e. Standar (Standard) f. Target g. Jatah (Quota) |
I. SIFAT
a. SENI
Perbedaan keahlian dan sifat para Manajer (keras, lemah lembut, ulet santai dll)
b. ILMU
Akumulasi penegtahuan organisasi untuk mencari / menguasaikebenaran umum.
II. ELEMEN FUNGSI ATAU LANGKAH – LANGKAH MANAJEMEN
a. PERENANAAN
Langkah / tahapan awal untuk capai tujuan
b. PENGORGANISASIAN
Suatu tim / lelompok yang solid untuk capai tujuan.
c. PENGARAHAN
Seorang Manajer harus memberi arahan agar pekerjaan sesuai yang direncanakan
d. PEMOTIVASIAN
Motivasi yang diberikan dapat meningkatkan kinerja.
e. PENGENDALIAN
Seluruh kegiatan harus diawasi dan dikontrol baik terhadap orang atau mekanisme pekerjaan.
III. ELEMEN OBJEK
a. ORANG
Yang mengatur untuk mencapai tujuan
b. MEKANISME PEKERJAAN
Cara, sistim pekerjaan
IV. ELEMEN TUJUAN MANAJEMEN
a. SASARAN
Misalnya dalam pemasaran mencari negara dengan tingkat kebutuhan batu bara yang tinggi
b. MAKSUD
Maksud yang dicapai agar ditentukan misalnya untuk menjadikan bahan jadi.
c. MISI
Komitmen untuk mencapai tujuan
d. BATAS WAKTU
Waktu yang direncanalan dengan batas akhir agar pekerjaan tidak terhambat
e. STANDARD
Untuk mencapai tujuan disesuaikan kemampuan dan bidang masing – masing
f. TARGET
Agar tujuan terapai harus mempunyai target baik produksi / waktu
g. JATAH
Batasan agar tujuan dapat terapai sesuai harapan.
PERBANDINGAN BATASAN MANAJEMEN
No | PENGEMBANG | ORIENTASI | SASARAN | SESUATU YANG DIWUJUDKAN |
1. | JHON D MILLED | ü Proses pengarahan dan beri fasilitas | ü Organisasi & Kelompok formal | üTujuan |
2. | JHON A. F. STONER CHARLES W | ü Proses ü Perencanaan ü Organisasi ü Kepemimpinan ü Pengendalian | ü Anggota, Organisasi & Penggunaan sumber daya organisasi | üTujuan Organisasi |
3. | PAUL HERSEY & KENNET H BLANCHARD | ü Usaha bersama | ü Individu/kelompok | üTujuan Organisasi |
4. | MBS (Manajemen By Subjek( | ü Seni & Ilmu untuk Perencanaan, Pengorganisasian, pengarahan, pemotivasian, Pengendalian | ü Orang & Mekanisme kerja | üTujuan |
PENTINGNYA TUJUAN DALAM MANAJEMEN
Defenisi Tujuan :
Sesuatu yang ingin direalisasikan seseorang yang merupakan objek suatu tindakan untuk meningkatkan semangat karyawan dengan cara yang berbeda - beda.
Defenisi Tujuan Manajemen :
Sesuatu yang ingin direalisasikan dengan menggambarkan cakupan tertentu dan menyarankan pengarahan kepada usaha seorang Manajer.
Defenisi Tujuan Menurut :
1. FREDICK W. TAYLOR (Manajemen Ilmiah)
Tujuan yang direntukan sebagai salah satu teknik utama dari manajemen ilmiah.
Misal : memberikan tantangan sesuai bagian masing – masing dengan memberikan motivasi berupa :
- Cara Ilmiah (Observasi, mencari permasalahan, Mengatasi masalah.
- Proses untuk mencapai tujuan
- Alat yang digunakan untuk capai tujuan
- Prosedur kerja untuk capai tujuan
- Sifat proses mental atas penerapan tujuan
Tujuan berdasarkan sifat dan proses mental dibagi 3 :
1. Spesifikasi tujuan (Goal Specification)
Kejelasan dan ketelitian deskripsi kuantitatif dan tujuan.
2. Kesukaran Tujuan (Goal Difficult)
Tingkat keahlian / tingkat prestasi yang dicari
3. Itensitas Tujuan (Goal Itencity)
Proses penentuan cara menapai tujuan
Elemen Pokok Tujuan :
1. Realisasi (sesuatu yang ingin direalisasikan)
2. Ruang Lingkup (Scope), cakupan tujuan.
3. Ketepatan tujuan (Definitnes),
4. Pengarahan (Direction) , agar kualitas dan kuantitas tercapai.
Penggolongn Tujuan secara Umum :
1. Tujuan Organisasi Secara Macro
Berhubungan dengan nilai / value dari aktivitas organisasi tertentu
2. Tujuan Manajer pada Seluruh Hirarki / Lapisan Organisasi
Berhubungan dengan kwalitas & Kuantitas yang harus diralisasikan
3. Tujuan Individu
Berhubungan dengan kepuasan ekonomi (penghasilan yang baik), Psikologis (kejiwaan), Sosial (lebih dihormati)
2. GR TERRY
- Organisasi dirancang untuk mefrealisasikan tujuan
Tujuan menurut tingkatan yang ada dalam organisasi sbb :
Tujuan Pokok |
Tujuan Bagian |
Tujuan Kelompok |
Tujuan Kesatuan |
Tujuan Individu |
ORGANISASI
Adalah alat untuk mencapai tujuan, sebab tidak dapat dilaksanakan per individu atau lebih gampang jika dilaksankan per kelompok.
SPESIFIKASI MANAJER
AF. STONER & CHARLES WENKER
Ada 9 point spesifikasi manajer :
1. Manajer bekerja dengan dan melalui orang lain (anggota/pihak luar)
2. Manajer bertanggung jawab & bertanggung gugat (berhasil tidaknya pekerjaan manajer/bawahan ditanggung oleh Manajer serta apakah semua pekerjaan sudah sesuai dengan standar yang ditetapkan).
3. Manajer menyeimbangkan persaingan tujuan dan menetapkan prioritas (sebagai seorang Manajer ada departemen/devisi yang mempunyai tujuan yang harus dipilih prioritas utama lebih dahulu)
4. Manajer harus berfikir analisis dan konseptual (menyelesaikan masalah seara objektif bukan subjektif dari komponen per komponen.
5. Manajer adalah Penengah / Mediator (Organisasi mempunyai sifat yang berbeda2 (keras, rajin, malas dll) maka harus dimanaj agar tidak terjadi perpecahan.
6. Manajer adalah politikus (pintar mengatur strategi)
7. Manajer adalah Diplomat (wakil dari unit kerja pada rapat2 resmi)
8. Manajer adalah lambang / symbol (perusahaan yang berhasil mencerminkan manajer yang baik)
9. Manajer pengambil keputusan yang sulit (demi kepentingan bersama).
KLASIFIKASI MANAJER
Ada 2 cara
1. Menurut rentang aktifitas organisasi yang ada dibawah tanggung jawabnya.
- Manajer Umum (semua aktifitas)
- Manajer Fungsional (khusus)
2. Menurut Hirarki dalam organisasi susunan
- Manajer puncak (Top Manager)
- Manajer menengah (Midle Manager)
- Manajer tingkat pertama (First Manager)
Top Manager à |
| Board Diretion (Dewan Direksi) | ||||||
Midle Managerà |
| President (Presiden Organisasi) | ||||||
First Line Manajerà |
| Dept. Superintendent (Kadiv, Kasi) | ||||||
Non Managerà |
Worker | General Foreman (Mandor Kepala Operator | ||||||
Menurut cakupan kegiatannya manajer dibagi menjadi 4 kelompok :
1. Dewan Direksi à Mengelola organisasi secara keseluruhan)
2. Presiden Organisasi à Mengelola para Manajer agar terdapat kesatuan gerak dan tindakan untuk merealisasikan tujuan
3. Deaprtemen / Kepala devisi à mengelola bawahan yang meliputi spesialisasi kerjanya masing – masing.
4. Manajer Hirarki Pertama à cakupan kegiatannya dalam usaha pekerjaannya sesuai dengan tujuan organisasi.
KETRAMPILAN DAN PERAN MANAJER
Peter F. Drucker
Prestasi suatu manajer dapat dilihat dari konsep :
1. Efisiensi (Menjalankan pekerjaan dengan benar)
2. Efektifitas (Kemampuan untuk memilih sasaran yang tepat) misal disaat harga tinggi jangan mengelurkan barang sebanyak2nya à rugi.
Paul Hersey & Kenneth H Blanchard
Terdapat 3 ketrampilan yang penting :
1. Ketrampilan teknis (pengetahuan, metode, proesdur & teknik)
2. Ketrampilan manusiawi (Human Skill), bersosialisasi & memotivasi.
3. Ketrampilan Konseptual à kemampuan memahami kompleksitas keseluruhan organisasi, tempat seorang beradaftasi dalam operasi). Misal terjadi kerusakan pada alat berat.
KETRAMPILAN YANG DIPERLUKAN MANAJER PADA SEMUA HIRARKI (LAPISAN)
HIRARKI MANAJER KETRAMPILAN YANG DIPERLUKAN
Manajer Puncak | Konseptual |
Manajer Menengah | Manusiawi / Sosial |
Manajer Hirarki Pertama | Teknis |
PERAN MANAJER MENURUT MINTZ BERG :
1. Peran Antar Pribadi Manajer
- Sebagai central figur (tokoh), panutan misal datang pada pernikahan sebagai tokoh.
- Sebagai pemimpin (memberikan motivasi)
- Sebagai penghubung misal antar investor / pemasok
2. Peran Informasional Manajer
- Sebagai seorang pemantau (mencari informasi)
- Sebagai Peran penyebar (menyebarkan informasi)
- Sebagai juru bicara (menyampaikan informasi ke luar)
3. Peran Pengambil Keputusan
- Wirausaha (menyempurnakan unitnya dengan perubahan2 yg lebih baik)
- Pereda gangguan
- Pengalokasian sumber daya.
4. Peran Perunding
- Melakukan perundingan dengan perusahaan lain, teken kontrak.
PERENCANAAN
Proses dasar yang digunakan untuk memilih tujuan dan menentukan cakupan penapainnya.
Merencanakan :
Mengupayakan penggunaan sumber daya manusia, sumber daya alam dan sumber daya lainnya untuk mencapai tujuan.
3 Karakteristik Perencanaan Minimum :
1. Perencanaan harus menyangkut masa yang akan datang
2. Terdapat suatu elemen identifikasi pribadi atau organisasi
3. Masa yang akan datang, tindakan dan identifikasi pribadi serta organisasi merupakan unsur yang sangat penting dalam setiap perenanaan.
Perencanaan akan efektif :
Harus didasarkan atas fakta / kenyataan yg tepat dengan mencari pada dinas pertambangan, menggunakan data dan alat yang akurat.
Sebelum ke tahap PENGORGANISASIAN, tahap selanjutnya adalah antisipasi dengan istilah :
1. What (Apa yg akan dikerjakan)
2. When (Kapan mengerjakan)
3. Who (Siapa yg mengerjakan)
4. Where (Dimana di kerjakan)
5. How (Bagaimna cara mengerjakan)
FUNGSI TIAP – TIAP MANAJER DALAM MELAKSANKAN PERENCANAAN :
1. TOP MANAJER
- Menentukan peran yg diharapkan dari organisasi dimasa yang akan datang.
- Menghubungkan organisasi dengan berbagai macam sistim lingkungannya.
- Mengevaluasi dan memperkirakan kebutuhan apa saja yang dat dipenuhi organisasi.
PERKEMBANGAN KONSEP MANAJEMEN
3 Aliran / Mazhab Manajemen :
1. Manajemen Klasik (Manajemen Ilmiah & Teori organisasi)
2. Manajemen Prilaku
3. Ilmu Manajemen
Manajemen ilmiah cabang mazhab klasik pertama bahwa penilaian bawahan dilakukan secara terbuka setiap hari sehingga seseorang manajer dapat mengetahui letak permasalahan dan memberikan kompetensi yang sehat.
HENRY FAYOL membagi 6 aktivitas
1. Fungsi teknis (produksi & bua produk)
2. Fungsi Komersial (membeli bahan baku & jual produk)
3. Fungsi finansial (memperoleh & gunakan produk)
4. Fungsi Akuntansi (mencari , cek biaya)
5. Fungsi Keamanan (melindungi bawahan)
6. Fungsi Manajemen (beroreantasi pada fungsi manajerial)
5 Fungsi Manajemen (Henry Fayol)
1. Perencanaan (Planning) menentukan cara bertindak dg gunakan organisasi
2. Pengorganisasian (memobilisasi SDM, SDA dari organisasi untuk mewujudkan rencana.
3. Pengomandian (pengarahan)
4. Pengoordinasian (mengharmoniskan aktivitas)
5. Pengendalian (Pemantauan/pengawasan)
trims atas infonya
BalasHapusAssalamu Alaikum wr-wb, perkenalkan nama saya ibu Rosnida zainab asal Kalimantan Timur, saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS. saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi pemerintahan manapun, saya mengabdikan diri sebagai guru disebuah desa terpencil, dan disini daerah tempat mengajar hanya dialiri listrik tenaga surya, saya melakukan ini demi kepentingan anak murid saya yang ingin menggapai cita-cita, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari sekolah tempat saya mengajar mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya 0853-1144-2258 atas nama Drs Tauhid SH.MSI beliaulah yang selama ini membantu perjalan karir saya menjadi PEGAWAI NEGERI SIPIL. alhamdulillah berkat bantuan bapak Drs Tauhid SH.MSI SK saya dan 2 teman saya sudah keluar, jadi teman2 jangan pernah putus asah kalau sudah waktunya tuhan pasti kasih jalan, Wassalamu Alaikum Wr Wr ..
BalasHapus